SWARARAKYAT.COM – Talkshow Mata Najwa bertajuk “3 Bacapres Bicara Gagasan” di Gedung Graha Sabha Pramana Universitas Gadjah Mada, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Selasa (19/9) hingga kini jadi perhatian publik.
Acara tersebut sukses ditonton jutaan mata di media sosial. 3 Bacapres secara bergantian memaparkan gagasan-gagasan sebagai capres.
Tampil pertama, Anies menekankan, gagasan perubahan yang mereka usung fokus menghadirkan keadilan dan kesetaraan bagi seluruh rakyat. Dimulai dengan membuat akses ke pendidikan dan kesehatan setara bagi semuanya.
Kemudian, Anies mengaku akan membuat lapangan pekerjaan yang setara bagi semua. Untuk mewujudkannya, ia akan menambah kota-kota yang jadi pusat pengembangan perekonomian dan hari ini masih tersentralisasi di Jawa.
Tampil kedua, Ganjar menyampaikan enam pilar strategis dan dimulai dari pangan yang harus dipenuhi. Ia menekankan, perlu ada aktivasi birokrasi untuk memantau ketersediaan penawaran dan permintaan bahan pokok.
Baca Juga: Anies Hadir di Acara Komunitas Tionghoa, Mantan Istri Ahok: Kami Belum Tentu Beri Dukungan
Lalu, menggenjot sentra produksi bahan pokok dan menyeimbangkan neraca ekspor-impor pangan. Soal lingkungan, Ganjar akan mengurangi gas emisi, mengembankan potensi mengembangkan ekonomi hijau atau ekonomi biru.
Selanjutnya, transformasi digital dan energi baru terbarukan. Menurut Ganjar, pendidikan dan kesehatan turut menjadi pilar strategis yang perlu ditransformasi karena itu pula yang jadi modal penting manusia.
Terakhir, ada Prabowo yang menyampaikan target Indonesia emas saat PDB yang saat ini 1,4 triliun dolar AS jadi 9,9 triliun dolar AS pada 2045. Targetnya, pendapatan Indonesia bisa tumbuh minimal 6-7 persen setiap tahun.
Mendengar penjelasan 60 pakar, Prabowo merumuskan 17 program prioritas. Mulai dari swasembada pangan, memberantas kemiskinan, berantas korupsi, peningkatan pelayanan kesehatan dan penguatan pertahanan negara.
Baca Juga: Sah! PKS Resmi Usung Anies-Cak Imin
Ada pula swasembada air, meningkatkan keuangan negara dan menjamin ketersediaan pupuk bagi petani. Prabowo mengaku mendukung hilirisasi komoditas-komoditas Indonesia yang dilakukan Presiden Joko Widodo.
Dari gagasan-gagasan Bacapres yang dipaparkan di Mata Najwa, publik melalui media sosial memberi penilaian sebagai berikut:
Dari postingan Bang Pino, beberapa Netizen lain ikut memberi penilaian sendiri dari kacamata berbeda.
Namun, dari sebagian besar penilaian netizen dikolom komentar postingan Bang Pino, menempatkan Anies Baswedan diurutan pertama.
Menyusul Prabowo Subianto diurutan kedua. Dan terakhir, Ganjar Pranowo mendapat penilaian diurutan buncit. (red)