SWARARAKYAT.COM – Pengangkatan Kaesang Pangarep menjadi Ketum PSI menuai kontroversi dikalangan publik tanah air. Pasalnya, Kaesang baru dua hari menjadi kader partai besutan Grace Natalie tersebut.
Kabar itu ramai dibahas di media sosial. Tudingan demi tudingan dialamatkan kepada Kaesang dan PSI.
Kaesang dinilai terlalu dini memegang tampuk Ketum Partai. Bahkan Kaesang diibaratkan buah mentah yang dipaksa matang.
“Pentil sawo yang krmn masih berasa sepet, tau-tau dah mateng aja hari ini, ada yang tau merk karbitnya bro?,” tulis akun Bos Purwa.
PSI dituding mendompleng nama Kaesang untuk untuk menaikkan popularitas partai.
“Ini agak miris sih ane sebenernya… PSI jelas banget mau mendompleng popularitas kaesang… Kaesangnya juga keliatan fine2 aja… Kita liat aja siapa yg lebih pinter dari siapa,” tulis akun @jalandimedsos, Senin (25/9).
Terlepas dari itu, kemampuan Kaesang tengah diuji. Ia bakal membawa PSI menghadapi tantangan di Pemilu 2024.
Dalam sambutannya sebagai Ketum PSI, Kaesang memberi saran kepada seluruh Caleg PSI agar terus mendengar aspirasi rakyat.
“Untuk seluruh caleg PSI, hadir terus merasakan denyut rakyat,” kata Kaesang dalam sambutannya sebagai Ketum PSI.
