Kasat Narkoba Malah Terlibat Peredaran Narkoba, Netizen: Ini Indonesia

FOTO: AKP Andri Gustami (Dok. Istimewa)

SWARARAKYAT.COM – Oknum polisi satu ini membuat geram warganet. Pasalnya tugas utama dari jabatannya itu melakukan pembinaan, penyelidikan, dan penyidikan tindak pidana penyalahgunaan dan peredaran Narkoba malah terlibat pengedaran Narkoba skala Internasional.

Dia adalah Ajun Komisaris Polisi (AKP) Andri Gustami. Ia resmi ditetapkan sebagai tersangka jaringan sindikat peredaran Narkoba Fredy Pratama.

Baca Juga: Bareskrim Polri Limpahkan Berkas Perkara KS ke Kejagung, “KS Dijerat Pasal Berlapis”

“Kasat Narkoba malah terlibat narkoba. Mau heran tapi ini Indonesia, hehe,” komentar Netizen.

Jejak karir Andri di Kepolisian Republik Indonesia terbilang gemilang. Ia lulusan alumni Akademi Kepolisian (Akpol) angkatan 2012.

Andri mendapatkan penempatan di wilayah hukum Polda Lampung untuk kali pertama sebagai Kanit IV Resmob Polres Lampung Utara.

Baca Juga: Warga Ikut Demo Rempang Dimaki dan Diancam Polisi, Netizen: Kok Aparat Begini?

Pada tahun 2015, dia mendapatkan promosi sebagai Kanit III Krimsus Polres Lampung Utara.

Pria kelahiran Koto Marapak, Padang, Sumatera Barat tanggal 31 Agustus 1989 ini kemudian dipromosikan sebagai Kasatnarkoba Polres Lampung Utara tahun 2019.

Sebelum menduduki jabatan sebagai Kasatnarkoba Polres Lampung Selatan, Andri sempat menduduki beberapa jabatan kepala satuan di beberapa polres di Lampung, yakni Kasatreskrim Polres Tulang Bawang serta Kasatreskrim Polres Metro Lampung.

Dia juga pernah menduduki sebagai jabatan Kanit di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Lampung.

Sebelumnya, Direktur Ditresnarkoba Polda Lampung, Kombes Erlin Tangjaya membenarkan bahwa AKP Andri Gustami masuk dalam jaringan narkoba. Perannya sebagai kurir. AKP Andri Gustami kini telah dimutaskan ke Yanam Polda Lampung.

“Benar, dia (Andri Gustami) masuk dalam jaringan tersebut. Dari hasil pemeriksaan, dia berperan sebagai kurir spesial,” katanya kepada detikSumbagsel, Selasa (12/9).