Daerah  

Kepsek Jelaskan Pelaku Perundungan Punya Bakat Pencak Silat, Netizen: Bodo Amat

SWARARAKYAT.COM – Kepala Sekolah SMN2 Cimanggu, Cilacap Jawa Tengah (Jateng) Wuri Handayani buka suara terkait kasus perundungan siswanya inisial MK (15) terhadap FF (14).

Wuri menjelaskan pelaku MK merupakan siswa berbakat dan banyak kegiatan ekstrakurikuler yang diikutinya.

“Dia itu anak yang punya bakat. Artinya dia itu di Pramuka ya oke. Terus dia juga ikut ekstra di sekolah,” kata Wuri dikutip dari tayangan KompasTV.

Wuri mendapat informasi bahwa pelaku dari kecil suka dengan pencak silat.

“Di SMP N 2 Cimanggu pun, pelaku ikut ekstranya pencak silat. Bahkan pernah mengikuti lomba pencak silat tingkat Kabupaten, dan juara,” jelas Wuri.

Kendati demikian, penjelasan Wuri itu dinilai justru membela pelaku penganiayaan dan Perundungan itu.

“Ya bodo amat buk sama prestasinya saya ga peduli, ibu kenapa kayak belain dia 😠,” tulis akun Insta Film ID.

“mau dia juara tinju berat kelas dunia membanggakan negara konoha kalau yg dilakuin itu pembulian ya tetep salah tolol,” timpal netizen lain.

Disisi lain warganet menyayangkan bakat pelaku di pencak silat yang seharusnya tidak disalahgunakan.

“Setauku orang kalau punya ilmu bela diri ga bakal sembarangan mukul sih bu, lagian gada korelasi dah,” tegas akun Dindin.(ren)