SWARARAKYAT.COM – Klub Liga Utama Inggris mendesak otoritas Sepak Bola Inggris untuk membuat aturan baru untuk mencegah terjadinya Transfer Pemain ditengah Musim Kompetisi setelah masa Transfer pemain ditutup.
Aturan ini diberlakukan agar Klub Al-Ettihad Saudi Arabia tidak menganggu Musim Kompetisi yang sedang berjalan. Incaran Al-Ettihad terhadap pemain LIverpool Mohammed Salah (the king of Egypt) dalam pertengahan Musim Kompetisi 2023-2024, dianggap salah satunya.
Baca Juga : Sheikh Jassim, Ambil alih (akuisisi) saham Man Utd
Liverpool terpaksa menghadapi ketidakpastian seputar masa depan Salah hingga 7 September. Seminggu penuh setelah jendela transfer Inggris ditutup.
Al-Ettihad mengajukan tawaran spekulatif sebesar £150 juta untuk pemain asal Mesir tersebut, namun ditolak, dan laporan mengklaim bahwa tawaran tersebut akan diikuti oleh proposal senilai £200 juta.
Namun, langkah itu tidak terwujud dan Salah tetap menjadi pemain Liverpool. Namun, beberapa tokoh Premier League mewaspadai kekuatan baru klub-klub Saudi yang mampu memikat talenta-talenta terbaik papan atas.
Jordan Henderson dan Fabinho sama-sama meninggalkan Liverpool demi kekayaan Saudi. N’Golo Kante, Aleksandar Mitrovic dan Ruben Neves juga termasuk di antara bintang-bintang yang pindah ke Liga Pro.
