Daerah  

Mess Milik Pemkot di Jakabaring Akan Dioperasionalkan Secara Profesional

SWARARAKYAT.COM – LUBUKLINGGAU- Penjabat (Pj) Sekda Kota Lubuklinggau, H Tamri memimpin rapat pembahasan terkair penawaran kerjasama management pengelolaan mess perwakilan Kota Lubuklinggau di ruang rapat Sekda, Jumat (2/2/2024).

Dalam arahannya, H Tamri menyampaikan mess Jakabaring Palembang harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sekaligus butuh perbaikan.

Nantinya mess tersebut akan dikelola seperti halnya hotel, tidak seperti dulu yang kurang dimanfaatkan dengan baik.
“ Yang lebih penting kualitas pelayanan harus ditingkatkan agar dapat bersaing dengan tempat penginapan lainnya,” ujar dia.

Direncanakan nanti akan diatur mengenai bagi hasil, misalnya dengan pola 60 persen untuk Pemkot dan 40 persen untuk pengelola.

“Pengelolaan serta pemanfaatan mess harus segera dilakukan agar bangunan tidak terbengkalai karena jika tidak digunakan akan cepat rusak. Jadi operasionalkan segera mess tersebut. Jika ada kekurangan segera diperbaiki,” ingatnya.

Sementara itu, Kabag Umum Ruddy Wijaya mengungkapkan dalam hal pengelolaan mess, sudah ada vendor yang menawarkan.

“Kami berharap mess tersebut dapat menjadi penyumbang pendapatan asli daerah (PAD) Kota Lubuklinggau,” ujarnya.

Dia sudah berdiskusi dengan Madri selaku pihak yang mengelola mess dimana sebelumnya yang bersangkutan pernah mengelola wisma atlet dan hotel.

Pada 17 Februari 2024 nanti, mess sudah bisa beroperasional dengan perbaikan yang telah dilakukan.
Pihak manajemen pengelola menawarkan bentuk kontrak kerjasama dengan sistem bagi hasil sedangkan fasilitas yang sudah ada diantaranya televisi, tinggal pemasangan wifi saja.

Sedangkan Asisten l Bidang Pemerintahan dan Kesra Kahlan Bahar memberikan masukan agar harga sewa mess harus disesuai dengan fasilitas yang tersedia dan jangan terlalu jauh berbeda dengan harga sewa hotel.

Asisten III Bidang Administrasi Umum Herdawan menambahkan leading sektornya ada di Bagian Umum.
“Jalankan dulu kerjasama pengelolaan serta operasionalkan agar bangunan tidak terbengkalai, sambil berjalan apa yang menjadi kekurangan akan diperbaiki,” katanya.

Ikut hadir Kepala BPKAD, Zulfikar, Kepala Bagian Hukum, Aris Garnida Husein, Kepala Bagian Pemerintahan, Ira Dwi Ariyati dan Kepala Bidang (Kabid) Cipta Karya, H Taufik Qurrahman(*).