Taput – Swararakyat.com |Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) berencana melakukan revitalisasi kawasan wisata Salib Kasih dan Menara Pandang yang terletak di Desa Simorangkir Julu, Kecamatan Siatas Barita. Hal ini disampaikan oleh Wakil Bupati Taput, Denni Sihombing, mewakili Bupati Jonius Taripar Parsaroan (JTP).
Menurut Denni, investasi anggaran sebesar hampir Rp24 miliar yang telah digelontorkan selama tahun 2023 dan 2024 untuk pengembangan Menara Pandang belum memberikan manfaat yang optimal. Oleh karena itu, pemerintah daerah berinisiatif melakukan penataan ulang agar kawasan tersebut dapat menarik lebih banyak wisatawan.
“Ada banyak potensi yang bisa kita maksimalkan. Untuk itu, kami siapkan sejumlah program agar kawasan ini hidup dan menarik minat pengunjung,” ujar Denni dalam keterangannya.
Apa yang Akan Dilakukan?
Beberapa program revitalisasi yang direncanakan antara lain pembangunan taman bunga, penyelenggaraan berbagai event pariwisata dan keagamaan seperti perayaan Paskah, serta kegiatan olahraga. Pemerintah juga membuka peluang untuk menghadirkan wisata kuliner di lokasi tersebut dengan melibatkan sektor swasta.
Siapa yang Terlibat?
Selain peran aktif pemerintah daerah, keterlibatan organisasi perangkat daerah (OPD) dan pelaku usaha lokal juga akan didorong. Bahkan, Denni mengungkapkan rencana agar salah satu dinas berkantor di area wisata Salib Kasih. Tidak hanya itu, Bupati dan Wakil Bupati juga dijadwalkan akan berkantor di lokasi tersebut setidaknya sekali dalam seminggu.
Mengapa Ini Dilakukan?
Langkah ini diambil sebagai bentuk komitmen pemerintah untuk menghadirkan daya tarik baru di sektor pariwisata Taput. Dengan kehadiran langsung pejabat di lokasi, diharapkan dapat memicu perhatian publik dan meningkatkan kunjungan ke kawasan wisata tersebut.
Bagaimana Mekanismenya?
Revitalisasi akan dilaksanakan secara bertahap, melibatkan OPD terkait, serta mendorong kemitraan dengan pihak swasta. Pemerintah akan memastikan bahwa program-program yang dirancang tidak hanya bersifat seremonial, tetapi juga berdampak langsung pada pertumbuhan ekonomi lokal.
“Kita ingin menjadi contoh. Kalau kita hadir duluan, masyarakat pasti akan mengikuti,” tegas Denni.(Norris Hutapea)