Sumenep-Swara Rakyat.com,- Proyek normalisasi saluran yang berlokasi di Lingkar Timur desa Pabian Kec. Kota Kab. Sumenep menjadi Bim Salabim Habra Katabra.senin, (13/10/2025)
Awalnya, Proyek normalisasi saluran atau pengurukan berjalan dengan lancar dengan tujuan pekerjaan tersebut sebagai upaya untuk memperbaiki tata air sungai dengan cara memperlebar, memperdalam (dengan mengeruk sedimen), dan menata ulang bentuknya agar kapasitas tampung airnya meningkat dan alirannya lancar, terutama untuk mencegah dan mengendalikan banjir. Selain pengerukan dan pelebaran, normalisasi juga bisa melibatkan peninggian tanggul sungai dan penertiban permukiman di sekitarnya.
Pekerjaan normalisasi atau pengurukan saluran dengan panjang kurang lebih 750m lebar 6m apalagi diatas timbunan lahan terpasang batu untuk rabat jalan sekira kurang lebih 300 m,
tiba tiba di hentikan, mengapa?
Pada hari Rabu, 08 Oktober 2025, lokasi pekerjaan dilingkar timur desa Pabian Kec. Kota Kab. Sumenep sudah terpampang sebuah tulisan ” DILARANG MENDIRIKAN MENAMBAH DAN MERUBAH BANGUNAN TANPA IJIN TERTULIS DARI PIHAK PT GARAM “, ini ada apa?
Mungkinkah proyek pengurukan saluran itu tidak berizin? Anehnya, sebelumnya diarea proyek tersebut tertancap papan nama CV sebagai sang eksekutor. Anehnya papan nama itu raib entah kemana.
Dalam penelusurannya, team pencari fakta menemukan kejanggalan dalam pelaksanaan proyek normalisasi atau pengurukan saluran air. Hal ini diduga pelaksana proyek saluran itu adalah Dinas terkait Pemerintah kabupaten Sumenep. Benarkah begitu?
Perusahaan Garam yang saat ini dibawah naungan Danantara Indonesia yang seyogyanya selalu koorperatif terhadap pemerintah daerah, dimana, saat ini seakan akan direcokin oleh salah satu instansi Pemerintahan Daerah.
Alih alih,proyek tersebut diduga kuat tidak melalui tahapan atau mekanisme yang berlaku. Mungkinkah instansi tersebut milik pemerintah daerah yang seolah olah penuh dengan power? Atau pura pura tidak tahu kalau lahan tersebut milik PT Garam? Lalu bagaimana dengan kepala Dinasnya beserta jajarannya ?(*)
