Swararakyat.com.Kairo. Dalam lawatan Presiden Prabowo ke Mesir dalam Rangka Pertemuan D8, dihadapan Mahasiswa Universitas Al Azhar asal Indonesia menyampaikan dalam pidatonya,” Bangsa kita ingin mempercepat pemabangunan ekonomi, kita bersyukur kehadirat Allah Yang Maha Kuasa, Tuhan yang Maha Besar, yang memberi karunia kepada kita Bangsa Indonesia harus bersyukur, karena diberi kekayaan alam luar biasa, kita diberi tambang strategis, mineral-mineral kritis, tanaman-tanaman yang banyak ragamnya. Sebentar lagi kita akan swasembada pangan dan beberapa tahun lagi Indonesia akan menjadi lumbung pangan dunia.Kita begitu besar karunia Allah Swt lahan yang luas dan subur, ketersediaan air yang cukup, juga tiga perempat wilayah kita dari laut. Kita memiliki cadangan ikan ke dua terbesar di dunia.Kita memiliki panjang pantai ketiga terpanjang di dunia artinya kita bisa punya puluhan juta hektar tambak ikan, udang, lobster,dan kepiting, kita akan menjadi eksportir di dunia.
Semua karunia ini percuma kalau kita tidak bisa kelola dengan baik, karena itu saya bertekad mandat yang diberi oleh rakyat kepada saya dipilih dan disumpah dihadapan rakyat, untuk menjaga UUD 1945 dan menjalankan semua UU, karena itu saya bertanggungjawab menjaga dan mengelola semua kekayaan kita untuk bisa dinikmati sebesar-besarnya oleh seluruh rakyat Indonesia bukan segelintir.
Kita bangga GDP tumbuh dengan pesat ditengah ketidakpastian dunia tetapi kita menyadari bahwa pertumbuhan itu belum merata, bahkan sebagian rakyat masih berada dalam keadaan memprihatinkan, digolongkan dalam keadaan miskin,ini tekad pemerintah saya berjuang untuk menghilangkan dari bumi Indonesia.
Dalam rangka menjaga kekayaan Indonesia tidak salah kelola, tidak bocor, tidak dicuri mau tidak mau kita harus bertekad untuk memberantas Korupsi dari bumi Indonesia.
Memang banyak yang mengejek Presiden Prabowo, saya memang sudah biasa diejek dari dulu saya diejek, dari duulu difitnah sekarangpun mereka tidak percaya apa iya kemiskinan bisa dikurangi, saya mau bikin program memberi makan untuk semua anak Indonesia pun diejekndan tidak setuju tapi sekarang ada professor yang pintar atau bodoh, saya tidak tahu itu, mungkin pintar otaknya tapi hatinya tidak bisa merasakan, kalau anak-anak itu lapar kesekolah bagaimana caranya itu saya tidak ragu-ragu nggak apa-apa saya diejek, saya yakin berada di jalan yang benar saya yakin rakyat Indonesia mendukungnya, saya akan teruskan program ini. SR***
sumber Youtube R.Indra Permana (menit 15 – 20 m)
